Bakti Suci Tiada Tara
Karya: Erlina Widjaja, M.A., M.Th.
Guru…
Tiap detik berlalu, terasa kobaran tekadmu,
Peluh dan keluh berpadu,
Tak padam oleh batasan daya,
Tak luruh oleh batasan perangkat dan peraga,
Kau junjung pengabdian, bak cahaya bagi kehidupan.
Mengurai kegelapan, mengusir kebodohan.
Rekuh masa depan, jalarkan hangat kasih dan asa.
Utuh dalam harmoni, jalinan bakti nan esa.
Tiada waktu tanpa pelajaran, belajar tak kunjung usai.
Kembangkan pengetahuan, cerahkan cakrawala hati,
Kau beri pelukan harapan, di tiap sorot pandang mata,
Dalam tiap tantangan, tersirat makna.
Sematan senyum menghias wajah, pahatan beban tak terucap,
Menyusun materi, menilik tugas.
Tanpa ragu, tanpa nanti.
Pahami aneka hati, tanpa pamrih nan sebanding.
Bak kerja rodi, terus kau melaju.
Menata mimpi, mewarna harapan.
Kala himpitan relung,
kau berada tegar di sana.
Guru… kebijakan bergulir,
dalam keyakinan, kau bertahan.
Musim berganti, hidup kau beri.
Bersemi tak henti, bak ladang melimpah.
Guru, betapa mulia panggilanmu,
Hidup tuk ikatan suci, tak terhenti oleh pilunya hati.
Suka dan duka terpilin, tulus cinta tak berhingga,
Relung hati terukir, bakti suci tiada tara.
Jakarta, 3 November 2023