Menjadi Ki Hajar Masa Kini – Puisi Hasanah Maulina Fergustiani, S.Pd.

puisi guru

Menjadi Ki Hajar Masa Kini
Karya: Hasanah Maulina Fergustiani, S.Pd.


Bertanya pada diri
Ini panggilan hati atau hanya sekedar profesi
Katanya pahlawan tanpa tanda jasa
Nyatanya mengajar saja masih sering terpaksa.

Sudah pantaskah tuk digugu dan ditiru dengan banyaknya kurang pada laku?
Sudah pantaskah jadi teladan untuk penerus masa depan?
Dengan diri yang penuh kekurangan.
Terlalu besarkah bermimpi tuk jadi Ki Hajar masa kini?
Mendidik siswa dengan cinta bukan paksa.

Tak jarang frekuensi yang tak harmoni
Membuat mereka salah arti
Cinta kami sering dianggap tak berarti
Nasehat kami dibalas dengan basa-basi

Cinta kami adalah bentuk bakti kami pada negeri
Bukan sekedar kepo yang tak berarti
Merubah mimpi menjadi aksi
Karena peradaban negeri ada di tangan ini.


2023

Tagar:

Bagikan postingan

9 Responses

  1. Walaupun mungkin tak pada semua, cintamu berarti untukku, muridmu. Dan, nasihatmulah yang kini kurindu. Terimakasih telah membuatku berbahagia ketika belajar. Jatuh cinta kepada ilmu pengetahuan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *