SALAM PERTIWI _ IHWAL BENZ SATRIADJI
kilau tembaga pura
aroma sawit borneo
menjadi lukisan eksotis
gairah mata para pelancong
biji kopi dan pala
cengkeh dan kemenyan menggoda memanggil para pencari kenikmatan dunia
lebat hutan dan riuh gemercik curug menjadi santapan nikmat para raja
keindahan terpancar dari sutra merah putih yang menari di angkasa menemani merdu riak sayap mengudara
hey nak,
kelak kau akan mengerti akan makna syair negeri ini
jagalah setiap jengkal keindahan panorama bumi ini
bangkitlah dengan segenap daya dan kecerdasan diri
erotisme batubara jangan membuatmu keras hati
jagalah saudaramu jangan berintim(midasi)
berilah salam hormatmu pada ibu pertiwi
Ihwal Benz Satriadji,
Juni 2024.