Bahagia Mendidik Generasi Masa Depan
Karya: Dr. Karjianto, S.Pd.I., M.Pd.
Ketika suara ayam jantan mulai bertautan.
Seolah ingin membangunkan sang insan.
Dari lelapnya tidur dari kenyamanan.
Lelah letih seharian terobati di pembaringan.
Aku mulai terbangun mendengar indahnya suara azan.
Suara yang menyerukan kebaikan, dari menara keagungan.
Terucap Alhamdulillah dari bibir mungil usai rebahan.
Dengan syukur kupersembahkan kehadirat Tuhan.
Sebagai wujud keteladanan bagi insan yang beriman.
Pukul 05.00, aku bergegas menaiki kendaraan.
Aku rela menempuh puluhan kilometer dalam perjalanan.
Aku ikhlas meninggalkan keluarga demi pengabdian.
Aku rida waktu ku korbankan
Agar muridku cerdas dan berpendidikan.
Bukan cerdas yang dapat merugikan.
Bukan pintar yang menyengsarakan.
Bukan ahli hitung yang suka menyembunyikan.
Tetapi, menjadi generasi yang bermanfaat dan tidak berlebihan.
Wahai muridku yang dirindukan.
Bila kaki ini tak mampu lagi berjalan.
Hidup masih dalam kesulitan.
Semangat di dada akan selalu dikobarkan.
Semangat mendidik akan terus dilakukan.
Walaupun terkadang hinaan dan cacian.
Tak pernah ku pedulikan
Demi generasi bangsa yang berperadaban.
Wahai muridku yang dirindukan.
Amalkanlah ilmu yang telah kami berikan.
Milikilah akhlak mulia agar hidupmu mapan.
Menjadi generasi yang beriman.
Selalu menebarkan kebaikan.
2023