Sudut Ruang
Karya: Ari Awaludin Azhari
Berteriak di sudut ruang
Terbatas dinding menghadang
Tak ada luang untuk berbincang
Ketika hati tak lagi senang
Setiap pasang mata memandang
Penuh tanya dalam bayangan
Entah pura-pura atau memang
Benar memperhatikan
Rasa gembira selalu menghampiri
Rasa senang pun datang
Di setiap duka yang menyakiti
Di setiap lara sayang
Walau berjuta rintangan menerjang
Korbankan duka dan derita
Hisap tangis luka berjuang
Relakan semua walau tak tentu jua
Ku eja setiap bola mata
Ku terka pikiran mereka
Terlalu banyak beda
Tapi mesti satu rata
Ku menjerit dalam sendiri
Merajut asa di antara dinding
Menangis di antara sunyi
Berdegup cita kala hening
Dinding terus menggelinding
Berbatas tebing dan waktu
Jalan selalu lurus tetapi miring
Tertahan putaran aturan guru
Bagai putaran air di bawah jeruji
Matahari mulai mengerutkan dahi
Bulan bintang tak lagi saling menyinari
Angin, tanah, dan api tak lagi satu hati
Ku terus berlari menapaki hari beralas waktu
Walau hati benak pundak memikul beban anak pertiwi
Ku kan selalu menjamu tanpa jemu
Menuju satu berbakti cerdaskan negeri
Garut, 5 November 2023